SELAMAT DATANG

.:Welcome::Ahlan Wa Sahlan::HOŞGELDİNİZ::환영합니다::Selamat Datang:.
.:( Assalamu'alaikum wr.wb... Salam sejahtera buat kita semua... ):.

Jumat, 30 November 2012

the memories i ever had :)

notes ini terinspirasi dari status yang dibuat oleh ibunda salah satu temanku yang baru saja melepas 40 hari kepergian ibundanya...
salam hangat saya untuk ibu syamsidar yoenoes :)

inilah sepenggal kisah kenanganku bersama mama dan ayah....

Sibolga, 7 mei 2001...
Saat itu usiaku 8 tahun lebih
tanggal itu menjadi salah satu tanggal yang tak akan lekang dari ingatanku, karena saat itu aku resmi menyandang gelar piatu.
yup, mama tercinta yang teramat sangat kusayangi telah meninggalkanku,
bahkan disaat 35 hari lagi aku akan merayakan ulang tahunku yang ke sembilan.
Allah telah menjemput mama, dengan perjuangan melawan penyakit yang dideritanya bertahun-tahun mama menghembuskan nafas terakhirnya tanpa ada aku, kakakku dan abangku disampingnya.
sedih, pilu, duka menyelimutiku namun aku tak melewatinya sendiri...
banyak saudara, sanak famili yang menghiburku hingga aku dapat tersenyum lagi...

Allah lapangkan kubur mama, terimalah amal ibadahnya disisiMu, maafkanlah segala dosa dan kesalahannya semasa hidupnya dan berikanlah balasan surga baginya...
amiiin
---

Pandan, 12 Juni 2001, Ulang tahun ke 9, pertama kalinya tanpa ada mama lagi...
ulang tahunku memang gak pernah dirayakan secara khusus dan besar-besaran, tidak ada lilin yang ditiup bahkan saat mama masih adapun kami tak pernah melakukan ritual itu, 
paling hanya makan enak di KFC, Dunkin Donats ato ayam kalasan begitulah perayaan ulang tahun ala mama. biasa namun sangat berkesan.
kali ini ulang tahunku dirayakan,,ada kue, lilin, makanan, ada teman2, ada kado...
senang namun aku tak terbiasa dengan ritual ini...

rindu mama, kecupannya, pelukannya, bahkan bau khas bedak dan lipstiknya saat menciumku yang masih bau "ences" saat baru bangun tidur...
hmmmm.....

mama, I miss you much....
---


Palembang, Desember 2004, setelah melalui proses panjang, berat dan berliku...aku berkumpul kembali dengan ayah dan kedua saudaraku...
inilah awal dari kehidupan bersama ayah kembali...
---

Palembang, Mei 2005
melewati proses panjang, ayah dengan sifat yang ada dibayanganku dan ayah seutuhnya sangatlah berbeda...perlahan tetapi pasti aku merasakan energi kasih sayang yang luar biasa besarnya dari ayah. 
bahkan diantara kedua saudaraku, ayah teramat sangat menyayangiku dengan caranya yang unik dan khas...tak berbeda jauh dengan mama...
merasakan kehangatan dari seorang ayah sangat berbeda jika dibandingkan dengan hal apapun...
cara ayah marah, baikan, senang, kecewa, ngambek denganku berbeda dengan cara siapapun bahkan mama sekalipun...

ayah...utet sayang ayah...
---

Palembang, April 2006..
ayah punya obsesi...ayah punya cita-cita terbaik untuk anak-anaknya...ayah ingin semua anaknya sekolah di SMA negeri...aku tidak mengerti apa tujuan dibalik itu semua bahkan hingga kini...
kupikir ayah terlalu memaksakan keinginan, karena menurutku sekolah swasta ataupun negeri sama saja selama akreditasnya A...(ya gak???!)
selain itu ayah jg ingin ketiga anaknya jadi dokter...itulah cita-citanya...
bahkan tak terlupa olehku saat aku ditanyai cita-citaku, aku menjawab ingin jadi guru (mungkin keturun bakat dari mama yang notabene adalah seorang pengajar), ayah marah besar dikala itu dan beliau berkata ingin melihatku menjadi seorang dokter bukan guru apapun alasannya...(hiks...sediiiiiiiih....T.T)
tapi pelan-pelan aku terhibur dengan kata dari dalam hatiku bahwa "apapun yang ayah inginkan itu pasti yang terbaik untukku" karena dimana ada ridha orang tua (ayah) disanalah ada ridha Allah. dan kalau Allah sudah meridhai insyaAllah apapun itu pasti akan berjalan dengan "indah".
amiin ^_^
---

Banda Aceh, Juli 2006
aku harus berpisah dari ayah, ini dikarenakan aku yang tak lulus ujian masuk sma negeri di palembang.
seperti yan kunyatakan bahwa ayah ingin semua anaknya masuk sma negeri, bahkan aku yang kala itu lewat di sma swasta berakreditasi A pun tak dihiraukan (hiks T.T)
akhirnya dengan solusi yang diberikan oleh kakak sulungku bahwa ada sma negeri di Banda Aceh yang masih menerima siswa baru berdasarkan NEM SMP maka seketika itu pula ayah mengantarkanku ke Banda Aceh
dan kami menempuh perjalanan darat berdua dengan ayah sebagai supir tunggal...
diperjalanan haru meliputiku, bahwa untuk hal pendidikan ayah tidak mau kompromi dengan situasi. ayah berkeras untuk suatu yang diimpikannya untuk melihat kesuksesan anak-anaknya.

dan mulai bulan ini dan seterusnya aku akan tinggal di banda aceh bersama kakakku yang sudah 1 tahun lebih dulu tinggal di banda aceh.
tekadku..aku tak akan sia-siakan perjuangan ayah mengantarkanku. akan kubalas jasa ayah dengan prestasi-prestasi yang kuraih nanti...

ayah...itu janji utet...
---

Banda Aceh, Juli 2009
ayah, pensiun dini...
ini masa sulit buat ayah dan kami. ayah ingin melaluinya bersama-sama kami anak-anaknya. Ayah merasa sanggup melalui ini semua dengan kehadiran kami yang menjadi penghibur hatinya,pelipur laranya. Ayah dan abang bergabung dengan kami (aku dan kakakku) di banda aceh...
namun, aku tak dapat menghibur ayah dengan prestasiku malah aku menambah deret kekecewaan ayah dengan ketidak lulusanku di fakultas kedokteran yang menjadi impian ayah... pupus sudah harapan ayah..dengan keadaan yang serba sulit ini ayah memilih tidak memasukkanku ke jalur non reguler fakultas kedokteran, bahkan menganjurkanku memilih jurusan kedokteran hewan. Salah satu jurusan yang tak pernah ku lirik sebelumnya. namun kembali kuingat kata-kata yang memotivasi diriku "bahwa pilihan ayah adalah pilihan terbaik yang didalamnya ada ridha Allah"
bismillah, dan kucobalah pilihan yang dipilih oleh ayahku...
---


Banda Aceh, Desember 2009...
aku sudah berkuliah di kedokteran hewan. keadaan kami mulai kembali stabil, ayah sudah lebih baik dari segala kondisi.
alhamdulillah, semuanya berjalan lancar.
terima kasih ya Allah atas nikmat yang telah engkau berikan pada kami sekeluarga...
---

Banda Aceh, 5 Desember 2010---> tanggal yang tak akan ku lupa seumur hidupku...
ayah telah tiada...kejadiannya begitu cepat dan singkat. bagai kilatan petir yang menyambar apa saja dibawahnya... begitu pula dengan ayah..
cepat, dan semuanya ku saksikan dengan mata kepalaku sendiri...ayah pergi untuk selama-lamanya. ayah pergi menghadap Sang Pemilik Segalanya.
sulit untuk dipercaya...disaat aku sedang merasakan kenikmatan berdua dengan ayah, menikmati masa-masa istirahat dan santainya ayah.
saat itu pula Allah memanggil ayah...

hari ini pula resmi lah aku dan kedua saudaraku menjadi yatim-piatu...
namun hal ini tak patut disedihkan, karena aku yakin banyak hikmah yang akan ku dapatkan dibalik ini semua...
ya Allah kuatkanlah kami...
---

Banda Aceh, 15 Maret 2011--> 100 hari setelah kepergian ayah...
sedih tentu masih ada...tapi semua sudah menjadi skenario terindah yang allah berikan padaku, dan kedua saudaraku.
yang jelas aku tak akan berlarut dalam kedukaan ini...
dendang penghibur hatiku...
"jangan sedih yatim-piatu tak punya ayah tak punya ibu,
lebih sedih tak punya ilmu, tak tau mana arah yang hendak dituju"
 ya allah  punya rencana indah untukku....
---

Banda Aceh, 28 November 2012---> Kakak sulungku wisuda "Dokter Umum"
alhamdulillah ya Rabb, satu mimpi ayah ingin melihat salah satu anaknya menjadi seorang dokter terkabul, ii yang sekarang sudah resmi diberi gelar dokter umum di depan namanya menjadi "dr. Dewi Sukma Sari". setelah melewati beratnya ko-Assistensi selama 2 tahun, dengan berjuta kerikil kecil yang menghadang, kini seorang gadis yang kuat itu diresmikan menjadi seorang dokter, aku yakin bahwa Ayah dan Mama juga menyaksikan wisuda ii hari ini dari sisiNya yang indah dan damai. Mama...Ayah... Lihatlah betapa cantiknya kak Dewi hari ini, bahkan ia mejadi wanita tercantik dalam hidupku setelah dirimu ma... Mama...Ayah... inilah hasil do'a tulus dari mama dan ayah... :) tetap do'akan utet agar bisa menyusul kak dewi dengan segera..... Aamiin ^^
---

ya allah ampunilah dosa kami, dosa ibu-bapak kami
sayangilah keduanya, sebagaimana keduanya menyayangi kami dikala kami masih kecil...
ya allah sucikanlah dosa kedua orang tua kami sebagai mana sucinya kain putih dari segala noda,
basuh lah kesalahannya dengan air salju, dan jauhkanlah azab bagi keduanya sebagai mana jauhnya timur dan barat...
lapangkanlah kuburnya, jauhkanlah azab baginya, dan berikanlah balasan syurga bagi keduanya...

rabbana atiina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hassanah wa qi naa azabannaar..,

amiin ya rabbal 'alamiiin...
























posted by: Masyitha Nafli Sari alias Butet...^^
thx buat support dari sahabat, kerabat, keluarga, teman, dan handaitaulan...
pelipur hati dikala suka dan duka
utet cinta kalian krn Allah ^_^

mesin penerjemah ^^